Jul 29 2019
Ujian Yudansha 2019 – Sumbar
Karate sebagai sebuah ilmu beladiri telah ada, tumbuh dan berkembang dari tempat asal ditemukan di Okinawa Jepang hingga ke hampir seluruh dunia, seiring dengan perkembangan kebudayaan dan peradaban manusia dari masa ke masa. Karate pada hakekatnya dilakukan tidak saja sebagai sarana berolahraga dalam rangka membentuk dan menempa fisik dan teknik tetapi juga membentuk karakter dan kepribadian para karateka sesuai prinsip-prinsip karate yang tercantum dalam IKRAR KARATE yang selalu diucapkan setiap akan mengawali dan mengakhiri sesi latihan atau kegiatan karate lainnya.
Secara priodik mengacu pada aturan yang ditetapkan oleh perguruan dan organisasi dari karate itu sendiri disepakati bahwa ujian dan evaluasi perlu diadakan sebagai sarana penilaian seberapa mahir karateka dalam mengaplikasikan materi yang diterapan.
Ujian untuk pemula ditingkat sabuk warna dua kali dalam setahun biasa disebut ujian naik tingkat atau ujian kyu (Mudansha), sementara untuk Sabuk Hitamnya (Yudansha) disesuaikan dengan jadwal secara nasional.
Ujian Yudansha Wilayah I Sumatera :
Untuk Wilayah I Sumatera ujian Yudansha di Tahun 2019 disepakati di Py. Kumbuh Sumatera Barat, sebagai penyelenggaranya. Hal ini mengingat keinginan Walikota Payakumbuh Riza Falepi, ST, MT yang juga sebagai Pelindung LEMKARI Kota Payakumbuh.
Hasil rapat Sabuk Hitam Lemkari Sumatera Barat saat Halal Bi Halal Lemkari Sumatera Barat, Tanggal 30 Juni 2019 di Hotel Rasaki Padang, menetapkan Lemkari Kota Payakumbuh sebagai penyelenggara kegiatan Yudansha Zona I Sumatera.
Pertemuan dengan Walikota Py. Kumbuh tanggal 05 Juli 2019 merupakan respon baik dari pimpinan ujud kepedulian pada olahraga. Ditetapkan Yudansha Zona I Sumatera tanggal 26-28 Juli 2019 di GOR Aur Kuning Payakumbuh – Sumatera Barat.
Sebelum memasuki tahapan Ujian, Lemkari Sumatera juga melakukan proses seleksi yang cukup ketat pada Tanggal 20 – 21 Juli 2019 di Aula Dinas Kehutanan Sumatera Barat Jl. Raden Saleh No. 8A – Kec. Pd. Utara. Minat karateka untuk mengikuti seleksi sangat tinggi terbukti diikuti lebih kurang 70 peserta, baik Coklat maupun Sabuk Hitam itu sendiri.
Keinginan mengikuti ujian juga dari beberapa Pengprov Lemkari di Sumatera, seperti Riau, Kepri, Jambi, dan Bengkulu. Peserta mencapai batas sebagai syarat kateori ujian termasuk berskala nasional.
Yang tidak kalah penting dari rangkaian kegiatan itu berupa penganugerahan DAN Kehormatan kepada Bapak Riza Falepi, ST, MT (Walikota Py. Kumbuh) dan Bapak Surfa Yondri, ST., SST., M. Kom (Direktur Politeknik Negeri Padang) selaku Ketua Cabang Lemkari Padang.
Ujian Yudansha ini diikuti 95 orang karateka untuk wilayah I Zona Sumatera, meliputi Coklat=65, DAN I=18, DAN II=10, DAN III=3. Juga diikuti oleh Kadis Kehutanan Prov. Sumatera Barat Yozarwardi Usama Putra, S. Hut, M. Si Ujian DAN III. Peserta lain yang perlu dicatat khusus ditengah kesibukan rutinitas sehari-hari, masih menyempatkan diri untuk beraktivitas dalam pengembangan olahraga beladiri ini, diantaranya Dr. Syofirman Syofyan, S.H., M.H dan IPDA. Romy.
Pengurus PB.Lemkari yang hadir dalam kegiatan Zona I ini, Ketua Dewan Guru Shuseki Shihan Harried Taning, didampingi oleh anggita Dewan Guru lainnya, Yulianto (Jabar), Firdaus (Bengkulu) dan Ferry Suardi, SH (Dewan Guru yang berada di Sumatera Barat).
Ketua Lemkari Py. Kumbuh Yopi K. Dt. Patiah Baringek, ST, selaku Tuan Rumah sangat totalitas dalam menyambut tamu peserta ujian, semoga keramahan ini menjadi amalan yang tercatat buat beliau beserta jajaran Pemko Payakumbuh, aamiin.

Sep 9 2019
KNL 2019 – Cibubur
Masih dalam rangkaian kegiatan Ujian Yudansha di Payakumbuh, beredar Surat Pengurus Besar LEMKARI Nomor 259/PB.LEM/KU-SU/VII/2019, di Jakarta, Tanggal 28 Juli 2019, Tentang Pemberitahuan Kegiatan Nasional PB Lemkari 2019, memperebutkan Piala Menpora dari tanggal 03 s/d 08 September 2019 di Cibubur, Jakarta.
Sebuah kegiatan spektakuler meliputi ; Rakernas, Tartih, Tar Wasit-Juri, Sistem Informasi database, dan Kejurnas Piala Menpora dari tanggal 03 s/d 08 September 2019 di Cibubur, Jakarta.
Lama sudah PB. Lemkari tidak pernah membuat trobosan-trobosan, terakhir saya ingat pada tahun 2006 juga di Cibubur. Dipenghujung masa bhakti kepepimpinan Prof. Yuddy Crisnady, selaku Ketua Umum PB. Lemkari sepertinya membuat kegiatan lain dari pada yang lainnya, setidaknya kualitas kegiatannya dibuat sedemikian rupa mendekati pelaksanaan even akbar lainnya.
Bagi pengprov-pengprov, kegiatan ini merupakan sebuah kegiatan yang sangat ditunggu-tunggu, animo jajaran Lemkari se Indonesia sontak menggeliat dan buktinya persiapan demi persiapan dilakukan.
Begitupun halnya Sumatera Barat sebagai pengprov yang cukup aktif, baik dari segi teknis dan organisatorisnya lumayan berjalan baik dan benar.
Rapat persiapan dilaksanakan Kamis tanggal 08 Agustus 2019 di Mabes Lemkari Sumbar, yang dihadiri oleh ; Nazar E. (Binpres), Hari W. (Bendum), Trisna F. (Sekretaris), Daniel K. (Kortek Pdprm), dan Syafriadi (Kortek Prm) dengan Topik Persiapan Tim Lemkari Sumbar menuju Kejurnas LKI Piala Menpora 2019 di Jakarta dan Rakerda LKI SB 2019.
Atlet hasil seleksi awal sebanyak 19 orang hasil pantau dari even-even terakhir, baik tingkat daerah maupun nasional. Kesempatan ini juga diberikan bagi atlet lapis dua yang belum terpantau secara prestasi untuk bisa bergabung secara mandiri.
Dengan hanya mengandalkan dana dari Kas Lemkari Sumbar, kami berangkatkan Tim via darat menggunakan bus Pariwisata Charteran sebanyak 51 orang sbb :
Atas nama Lemkari Sumatera Barat kami menyampaikan ucapan terimakasih yang tak terhingga, atas dukungan moril dan materil kepada :
By ferry • Uncategorized •